Sabtu, 30 Januari 2010

Percakapan "Kayu" dan "Api"

Percakapan "Kayu" dan "Api"

Kayu : sudah kubilang jangan dekati aku!

Api : kenapa?

Kayu : jangan menyentuhku jika ujungnya kau hanya membuatku menjadi abu

Api : Tapi aku ingin bersamamu

Kayu : Kau hanya ingin bersamaku selama wujudku masih sempurna kan?, lalu setelah itu...

Api : setelah itu apa?

Kayu : setelah itu kau padam,dan meninggalkanku kedinginan sendiri..

Api : tapi itu bukan
maksudku, bukan juga mauku...

Kayu : dan itu juga bukan mauku!!lalu maunya siapa?!jgn pernah salahkan keadaan!

Api : aku tidak menyalahkan keadaan, tp kau tahu...jika kau lenyap, akupun padam

Kayu : ya, aku tahu, aku memang lemah, tidak bisa kuat menghadapimu, panasmulah yang membakarku dan merubahku menjadi abu.

Api : tapi karenamulah aku menyala,kumohon...tanpamu aku tiada...

Kayu : tapi bersamamu, akulah yang tiada...

Api : baiklah kalau begitu aku yang pergi, agar kau tetap hidup. Tapi tolong jujur, apa kau benar2 tak ingin bersamaku?

Kayu : jangan pergi,,, biarkan aku bersamamu. Lebih baik aku mati tapi tetap bersamamu

Api : terimakasih kayu, akupun akan selalu memilih padam bersamamu.hanya bersamamu hingga aku benar2 tiada.
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Jumat, 29 Januari 2010

Dawai Bisu


Dawai Bisu

Seperti gitar yg berdawai,aku akan bernyanyi saat kau petik.meski hanya sebuah melody tanpa lagu,aku hanya ingin melagukan sepi...tanpa kata,hanya sebuah notasi yg mungkin tak kau mengerti.tuntun aku ciptakan nada dengan jemarimu,agar bisu itu hilang...nyanyikan apa saja yg hatimu inginkan,aku akan bernyanyi ikuti gelombang yang dihantarkan dari ruang hatimu kepada dawaiku, biar kutangkap pesan itu dan kusimpan di setiap organ tubuhku.dan kubisikan kembali dengan caraku yg terindah,tak perduli kau ingin menyimpanya di hatimu,di telingamu saja atau kau lepaskan diudara dan terbang bersama angin.

Lagu-ku adalah isyarat yang tak berujung,yg kan berhenti sesuai dengan inginmu.Petik saja dawaiku disaat sepi,disaat sedih,disaat kapanpun kau ingin harmoni-ku mengalun di telingamu,menari di matamu, menyentuh jemari-mu...jika tidak,aku akan menjadi diam yang menenangkanmu. karena aku sadari segala batasku

Aku hanya ingin bernyanyi untukmu walau tanpa lirik...tanpa kata,tanpa meminta untuk dimengerti,tanpa menghambat waktu,tanpa cara yg sempurna.aku hanya punya isyarat tanpa kuasa, kendatipun hadirku tak berarti,dan hanya sumbang yang kau dengar,dan beku yang kau rasa...tanpa melangkahi takdirku.aku ingin kau tahu,,,aku disini,tak kemana-mana.
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT